Kenapa sih hal-hal kaya gini telat sadarnya?
Seperti halnya mainan yang kamu simpan dalam kotak-kotak berbagai ukuran. Kenangan juga begitu. Semua tertata rapih dalam kotak ingatan, tapi tidak selalu kamu buka kembali untuk dimainkan.
Bisa jadi, kamu akan membeli mainan baru, dan yang sebelumnya kamu tinggalkan. Tidak benar-benar lupa, tapi saat kamu buka kembali ternyata bentuknya masih sama, sedangkan kamu sudah bertumbuh begitu dewasa.
Aku ingat teman-teman masa kecilku, sebagian perjalanan cintaku, dan hal-hal lain yang ternyata aku mengenalnya untuk saat itu, bukan saat ini.
Ketika aku menemukannya di waktu saat ini, aku hanya mengingatnya di masa itu. Kenanganku berhenti di terakhir kali kami bertemu.
Jadi, kenapa orang dewasa sering mengatakan "loh, ko kamu udh besar ya, perasaan pertama ketemu masih bayi loh", itu bukan hanya basa basi, melainkan ia sedang membuka salah satu kotak ingatannya yang menjadi kenangan.
Aku tidak tahu, apakah seseorang yang kutemui terakhir kali dan kusimpan banyak kenangannya itu masih orang yang sama atau tidak, karena kami bertumbuh, namun kenangan tidak.
.
People change, come and go~
0 komentar:
Posting Komentar